Selamat membaca, dan semoga ilmu ini bemanfaat bagi kita semua.
Kegiatan pembangunan dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan dan kesejahteraan masyarakat. Dilain sisi, kegiatan pembangunan mempunyai potensi yang besar untuk menimbulkan dampak lingkungan. Adalah suatu aturan kesepakatan yang sudah diterima, bahwa pihak yang menimbulkan dampak bertanggungjawab terhadap semua kerugian dan kerusakan yang.ditimbulkannya (the polluter must pay for the damage he has done). Pemahaman tentang Dampak Lingkungan menjadi sangat penting pada setiap kegiatan pembangunan untuk terciptanya lingkungan yang selaras, harmonis dan sehat.
Tahapan Kegiatan Pembangunan :
A. Tahap Prakonstruksi :
1.Pengadaan Lahan
2.Mobilisasi peralatan
3.Pematangan tanah,
4.Pembuatan pagar,
5.Penimbunan,
6.Pengerasan tanah,
7.Pembuatan saluran air,
8.Pembuatan jalan utama,
9.Cabang cabang jalan, pematokan lahan,
10.Pengadaan jaringan listrik,
11.Pengadaan sarana telkom.
12.dll
B.Tahap Konstruksi :
1.Pembangunan sarana fasilitas
2.Pemasangan mesin mesin
3.Pemasangan pipa pipa ,
4.Pengeboran ,
5.Penggunaan bahan peledak,
6.Pembangunan kantor, Gedung dan sarana lainnya
7.Pembuatan jalan dalam lokasi kawasan proyek,
8.Pemasangan alat alat komunikasi,
9.Pembangunan konstruksi unit pengolah limbah dan lain lain.
C.Tahap Operasi :
1.Kegiatan produksi dan distribusi hasil
2.Rekruitmen tenaga kerja professional
3.Bertambahnya mobilitas penduduk
4.Dihasilkannya limbah
5.Terjadi peningkatan arus lalu lintas dari kenderaan
6.dll
D.Tahap Pasca Operasi :
1.Mobilisasi alat-alat produksi,
2. Mobilisasi tenaga kerja
3. Meningkatnya kepadatan dan mobilisasi penduduk
4.Dihasilkannya limbah proyek dan penduduk.
5.dll.
Dampak Kegiatan Pembangunan :
Umumnya: :
1.Fisik
2.Biologi
3.Sosial
4.Ekonomi
5.Budaya, dan
6.Kesehatan masyarakat.
A.Dampak tahap prakonstruksi :
1.Terhadap Psikis
a.keresahan masyarakat,
b.harga tanah tidak menentu
c.konflik sosial
d.masalah lalu lintas.
e.hilangnya mata pencaharian pddk).
f.dll
2.Terhadap Fisik
a.kebisingan,
b.debu mengakibatkan ispa, penimbunan debu di paru yang bersifat permanen.
c.dll
B.Dampak tahap konstruksi :
Terhadap Psikis Dan Fisik :
1.masalah lalu lintas.
2.masuknya budaya dr tenaker dr luar
3.kebisingan
4.debu mengakibatkan ispa, penimbunan debu di paru yang bersifat permanen.
5.dll
C.Dampak tahap operasi :
1.Terhadap Psikis
a.konflik sosial
b.masalah lalu lintas.
c.masuknya budaya dr tenaker dr luar
d.dll
2.Terhadap Fisik
a.kebisingan
b.limbah yang mengakibatkan pencemaran lingkungan yg dpt menimbulkan gangguan kesehatan akut maupun kronis.
c.dll
Prinsip Penanganan Dampak Kesehatan :
1.Menghilangkan /mengendalikan sumber dampak (bahan pencemar, vektor penyakit, mikroorganisme penyebab, dan alat-alat yang digunakan)
2.Mengelola media lingkungan dengan pendekatan teknologi
3.Membuat base line data kesehatan masyarakat
4.Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan dan pemantauan dampak
5.Promosi kesehatan kepada masyarakat.
6.Upaya sanitasi lingkungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar